Sabtu, 03 Maret 2012

Ketika TUHAN menciptakan Lelaki

Lelaki,.. Laut,... Gemuruh Ombak,
Senja,... Pelangi,..
Badai,.. Karang,..
Semua nuansa itu diciptakan TUHAN satu paket,

Laut,.. metafora kedalaman, keluasan,
Di laut lah segalanya bermuara,.

Ada Jutaan kenangan yang telah di tumpahkan anak manusia di kedalaman palung samudera,
Ada ribuan kegalauan mendesah sendu di penghujung senja,  
Dan segalanya bermuara pada satu kalimat ; Tentang Rindu yang menggeliat resah

Ketika rinai hujan telah usai, nuansa Pelangi menggaris Langit, syair para pujangga melukiskannya bersama untaian kata tentang ; Getar-getar Cinta

Barisan sajak telah dituliskan, tentang para Lelaki Penakluk Badai, pengembara Samudera,
Tentang gemerincing pedang, letupan senjata, riuh perang durjana, darah tertumpah,
Air mata mengalir membasahi sejarah.....

Para Lelaki penantang badai, penakluk gemuruh ombak, pengembara samudera,
Berdiri tegak setegar karang,...  Ambisi Maskulin tergurat jelas di pelupuk matanya....
Lalu,.....
TUHAN pun mencabut tulang rusuknya sebelah kiri, yang sedikit bengkok
Dan,... TUHAN menyimpannya di dalam Hijab Lauh Mahfudz
Perjuangan terberat adalah menemukan Tulang rusuknya itu,
Karena tanpanya Dia belumlah Sempurna............

Di Negeri Para Penakluk
South Celebes, 17 Februari 2012


Sabtu, 31 Desember 2011

RESOLUSI 2012

HAPPY NEW YEAR 2012

New hope for a better life, draw up your plan, manage your potential, let the ALLAH created a reality for all of your dreams. Live the life with enthusiasm and optimism. that no matter how small the job we do all the good will bear fruit if the intention is to good for others.... 

SAMBUT TAHUN BARU 2012 
IT'S TIME TO A NEW DREAM...
NEW HOPE....
NEW SPIRIT.......

SEMOGA KITA BISA MENGUKIR KISAH TERMANIS

Kamis, 22 Desember 2011

Untuk IBU-ku dan Calon IBU anak-anakku...

IBU adalah Malaikat,.. IBU adalah Syurga Kedamaian,. IBU adalah Guru Sejati, IBU adalah Penyelamat Generasi,,.. 

Untuk Perempuan yang kelak menjadi IBU untuk anak-anakku,
entah siapa nantinya Perempuan itu, 

Kutitipkan benih yang kan menjadi buah hati Kita,. 
Didiklah mereka dengan Kesederhanaan agar kelak mereka Tegar menantang pahit getirnya dunia,.

Besarkan mereka dengan Kasih Sayang, agar kelak mereka melembutkan kata-kata
dan menghaluskan perilaku pada sesamanya,.

Bimbinglah mereka dengan Keteladanan, agar kelak mereka menjadi Pemimpin yang Shaleh dan Shalehah..
karena Kepemimpinan yang Sukses itu adalah ajaran yang terlahir dari Keteladanan,

Untuk sesosok Wanita Terbaik yang pernah kumiliki dikehidupanku,  Wanita yang mempertaruhkan satu kakinya di alam kubur sewaktu melahirkanku dari rahimnya yang sederhana,. Ku hanya bisa bersimpuh di Pusaramu, sejak puluhan tahun silam kehangatan pelukanmu menidurkanku, lembut jemarimu mengusap kepalaku, ku panjatkan DOA pada ILAHI RABBI, semoga Engkau diberikan ketenangan di Alam sana, segala curahan kasih Sayangmu pada Anak-anakmu berbuah Syurga di Sisi-Nya.. Amiin.. 

Ribuan kilo jalan yang kau tempuh
Lewati rintang untuk aku anakmu
Ibuku sayang masih terus berjalan
Walau tapak kaki, penuh darah... penuh nanah
Seperti udara... kasih yang engkau berikan

Tak mampu ku membalas...ibu...ibu
Ingin kudekat dan menangis di pangkuanmu

Sampai aku tertidur, bagai masa kecil dulu
Lalu doa-doa baluri sekujur tubuhku

Dengan apa membalas...ibu...ibu.... (Iwan Fals)



ardiannur ar-royya's blog



#NN# Memoar Pengembaraan

Barisan awan putih berarak menuju utara
di buritan bahtera  Lelaki itu menepi
semilir angin selatan menerpa hangat wajahnya
memandang jauh ... tatapannya tak bergeming
di semenanjung hamparan hijau
nun jauh disana, di sebahagian daratan
di tanah para Penakluk, dia pernah dilahirkan

#Berawal dari sebuah dunia tanpa batas
Sebuah dunia tanpa prasyarat ruang dan waktu
Semesta telah mempertemukan pada satu jiwa
Jiwa yang terselimuti kabut misteri,
Dari balik keceriaan yang tampak lepas
Rona masa lalu masih terukir jelas diguratan wajahnya
Tersimpan rapi dibilik-bilik terdalam jiwanya#
Gemulung ombak membentuk kristal-kristal putih
Di riak-riak yang mengalirkan energi samudera
Lelaki itu, masih tak bergeming dari pijakannya
Pusaran kegalauan sangat jelas tergambar dimatanya
Tak cukup sepeminuman teh, mentari itu menuju tapal batas
Pendar cahaya merah menelisik ruang geladak

#Raganya berbalut luka,
Namun tak sekali pun ada keluh kesah
Waktu telah menggerus usianya
Hingga mendekati titik nadir kesendirian
Kebermaknaan yang dipahaminya adalah dunia yang telah dirangkainya
Dirangkai bersama tautan persahabatan atas nama prinsip yang sama#
Bahtera itu terapung tenang
Seakan tanpa beban berat
sedang,,... Di lambungnya ada Lelaki dengan setumpuk Impian
Mengepakkan layarnya menuju satu lembah pengembaraan

#Jika saja awan bisa meneduhkan jiwanya,
Ataukah mungkin hanya,
Pelukan Cinta yang bisa menenangkan gemuruh badai di hatinya...#

Wisata Imajinasi, Gowa, 15 November 2011


KM. Cahaya Celebes, Laiya island

Senin, 24 Oktober 2011

Episentrum -Mahabbah-...

IQLIMAH..........
Dia wanita yg tercipta dari Rahim Hawa,

Dalam QS. Al-Maidah ; 27-30, diceritakan tentang perseteruan dua Anak Adam Qabil dan Habil,. Iqlimah adalah kembaran dari Qabil, sedangkan Habil dilahirkan kembar bersama Labudah..  ALLAH SWT memerintahkan utk meNIKAHkan Qabil dengan Labudah, sedangkan Habil dengan Iqlimah, Qabil menolak keinginan Ayahandanya karena dia lebih Mencintai Iqlimah, di mata Qabil, Labudah tidak memesona, tak ada getar-getar Cinta yg meresap dikedalaman hasrat  Mahabbahnya...

Karena gairah Cinta itu begitu melekat kuat di hati Qabil, wajah Iqlimah yg memesona, senyumnya yg mampu meruntuhkan benteng pertahanan nurani seorang Qabil, kendali imannya pun lenyap, Qabil menghabisi nyawa saudara kandungnya sendiri Habil, demi memiliki sang wanita titisan Syurga... disitulah  terjadi tindakan kriminal pertama dimuka bumi ini....

Iqlimah,... Bidadari bermata bening, lesung pipinya elok seperti bulan sabit di awal Muharram, auranya menghasilkan medan magnet yg menarik siapa saja ke dalam pusaran Mahabbahnya... Keindahan wajahnya mampu "Meng-gemuruh-kan Cinta..."

HAFIDZAH............
Dalam makna kebahasaan Al-Lughatul Arabiyah, idiom ini memiliki beberapa padanan kata :
Hafizat berarti Pemelihara,,, Hafidlah berarti Terpelihara, ... Para Ulama menyebut Penghafal Qur’an dengan sebutan Hafidz (untuk laki-laki) dan Hafidzah (untuk perempuan),...

HAFIDZAH ; dia Wanita pemelihara, yang mensyaratkan bahwa dia mengayomi dengan kasih sayang,.. Dia juga Terpelihara (Hafidlah), yang berarti tutur katanya selalu terpelihara dalam bingkai etika, dan personalitynya terpelihara dari kontaminasi nafsu duniawi yg bertopengkan cinta.. Dia memiliki Kecerdasan Intelektual (daya ingat yg kuat) dan Kecerdasan Emosional (kesabaran menghafalkan ayat demi ayat) dan juga Kecerdasan Spiritual (perilakunya terjaga dalam nilai Qur’ani) karena dia dalam padanan kata lain disebut sebagai Hafidzah : Penghafal Qur’an...

HAFIDZAH ; Kesederhanaanya membuatx semakin memesona,, kesabarannya menjadi mata air inspirasi ketika cobaan dunia merapuhkan jiwa.,, tatapan matanya menyejukkan ketika amarah sampai di titik nadir... kedua bola matanya adalah kesempurnaan bulan purnama,,.. Auratnya ditutup rapat karena hanya akan dipersembahkan  untuk Lelaki yg Halal baginya... Dia Mutiara terpendam di palung terdalam Samudera, tidak mudah untuk menemukannya apalagi utk memilikinya,..  Karena dia Wanita Terindah Titisan Aisyah RA.........

Para Pujangga menyebutnya ; HAFIDZAH SALSABILA ; Perempuan Menyejukkan seperti  Mata Air Syurga...


Gowa, 14 September 2011

27 Ramadhan.........



Ketika keheningan merambat di nadi malam,...
sbuah pengembaraan Mahabbah dlm sujud yg syahdu,,
mungkinkah ENGKAU mendatangiku dlm rindu-Mu,
yang pernah ENGKAU tiitp di sepotong Hatiku...

Aku tahu, diriku tidaklah seputih kapas,
ada bercak-bercak noda melekat di kebimbangan,
dipersimpangan harapan msh ada janji belum te-rtunaikan...
Janji yang terucap lirih-mengadu dalam barisan DOA...

Ya Rabb... Aku datang lagi kepada-Mu...
sangat tak pantas diriku berkeluh kesah,
namun kepada siapa aku mesti mengadu...
menyandarkan sejenak kepalaku dari penatnya dunia...

Jika boleh aku memilih,,...
aku hanya ingin memilih-Mu, bersama-Mu..
aku ingin tenggelam di lautan cinta-Mu
karna aku sadari, Cinta yang lain terlalu berliku untukku...

Ya Rabb... jika boleh sekali lagi aku memohon..
kumohon,, titip Malaikat di stiap langkahku,
agar IA menuntunku pada SATU HATI
yang dalam SATU HATI itu ada nama-Mu dan juga cinta-Mu...


Gowa, 27 Agustus 2010
# 27 Ramadhan 1432 H, 01.08 #

Ketika Wajah Kita Terpenjara Sunyi,.

Kawan.............
Semilir angin kala senja itu menampar hangat wajah kita,
di separuh nafas yang tersendat di gelisah yg renyah,
dan sekumpulan molekul nafsu itupun tersungkur dipelukan sunyi,
meleleh pergi tak usah kembali..

Kawan..............
Jika saja Rindu bisa kau remuk redam,
tak usah dia membayangi hidupmu, menggores petaka terlalu dalam,
akan kutitipkan juga sebentuk rindu-ku, biarlah meremuk redam
karna aku pun telah meremuk redam dalam pelukan Rindu itu....

Kawan.................
di rumah Hati-mu,...
dia pernah menganyam kisah
dia pernah membisikkan janji
dia pernah mengusir nestapa
dan kamulah yang menenangkan badai,
namun ternyata,..
kamu tetaplah Lelaki Biasa,

Yahh.. Kamu hanya Lelaki Biasa,
ruang hati-mu adalah hamparan padang saujana.
disitulah berlabuh harapan, juga impian yg terkoyak masa

Sekumpulan wajah-wajah sunyi,
terlalu naif untuk berharap,
seharusnya hanya Tasbih yang mengalun lirih
menemani kita dipuncak pencarian MAHABBAH
sebab TUHAN ternyata lebih Romantis,
- Ya Ayyatuhal Nafsul Muthmainnah -
Wahai Jiwa-jiwa pencinta yang mendambakan ketenangan...

Gowa, 14 Juni 2011